Pengaruh Foot Reflexology dan Back Massage Terhadap Nilai Skor Fatique pada Pasien Hemodialisa di RSUD Kota Bekasi


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantarakeperawatan.v3i1.264Keywords:
End Stage Renal Disease (ESRD), Foot Refleksiologi dan Back Massage, FatiqueAbstract
End Stage Renal Disease (ESRD) menjadi salah satu penyebab kematian dinegara maju dan negara berkembang di mana permasalahan ESRD memerlukan terapi pengganti.Hemodialisis merupakan terapi yang dilakukan seumur hidup dengan frekuensi tindakan setiap 2-3 kali/minggu dan durasi yang dibutuhkan yaitu 4-5 jam dalam setiap satu sesi hemodialisis. Proses dialisis yang berkepanjangan akan menyebabkan stres dan dapat menimbulkan berbagai psikologis dan sosial yaang dapat menyebabkan gangguan psikologis. Pasien dengan hemodialisa jangka p5anjang akan menderita tekanan fisik dan mental.Fatique adalah perasaan subyektif yang tidak menyenangkan berupa keluhan yang paling sering dirasakan yaitu sebanyak 60-97% dari total pasien yang menjalani HD. Desain penelitian ini menggunakan two grup Pre post-test design dengan analisa data uji T dependen untuk data bivariat, dan distribusi frekuensi untuk data univariat sebelum dan setelah pemberian Foot Reflexology dan Back Massage di uji menggunakan instrumen Fatique Assament Scale FAS. Terdapat 48 pasien yang mengalami nilai skala fatique. Setelah diberikan intervensi terjadi penurunan nilai skala fatiqueleep sebesar 1.32 dengan pvalue < 0,00. Dapat disimpulkan bahwa Foot refleksiologi dan back massage berpengaruh dalam menurunkan nilai skor fatique.
References
Arikunto,Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Klinik, Edisi Revisi IV Jakarta: Renika Cipta.
Ayu, G.I.,(2010). Hubungan antara quik of blood dengan adekuat hemodialisa pada pasien yang menjalani terapi HD diruang HD RSU Daerah Tabanan Bali.
Black, J.M., & Hawks, J.H. (2005). Medical Surgical Nursing : Clinical Management For Positive Outcomes (8 Th Edition, Volume 1). Philippines : Saunders Elsevier.
Black, J.M., & Hawks, J.H. (2014) Keperawatan Medikal Bedah Manajamen Klinis untuk hasil yang diharapkan edisi 8 buku Elsevier: singapor
Brunner and Suddart, (2002). Hand Book forBrunner & Sunddarth Texs Medical Surgical Nursing : . ( penerjemah Yasmin Asih S.Kp) Lipincott-Raven Publisher.
Dharma,Kusuma,Kelana. (2011).Metodologi Penelitian Keperawatan (Pedoman Melaksanakan dan Menerapkan Hasil Penelitian). Jakarta: Trans Info Media
Eglence, Koyama, H., Fukuda, S., Shoji, T., Inaba. (2013). The effect of acupressure on the level of fatigue in hemodialysis patients.Alternativ etheravies 2013, Vol, 19.6 (Preques) data base.
Fauzi A, Triaswati R. The Effect of Intradialytic Stretching Training on Restless Legs Syndrome and Sleep Quality in Hemodialysis Patients. Korean J Adult Nurs. 2021 Feb;33(1):37-43. https://doi.org/10.7475/kjan.2021.33.1.37
Hastono,S.P,(2007),Analisis data kesehatan,Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Himmelfarb, J., & Sayegh, M.H. (2010). Chronic Kidney Disease, Dialysis And Transplanation (A Companion To Brenner & Rector’s The Kidney). USA : Saunders Elsevier.
Horigan,A.E.(2012). Fatique in hemodialysis patient : a review of current konowledge.J Pain Symtom Manang 2012;44:715-24
Jablonski & Chonchol. (2012). Frequent hemodialysis: a way to improve physical functionUSA. Clinical Journal of the American Society of Nephrology, 45 (6), 1122-1131
Jhamb,M.(2008) Fatique in patient Receiving Maitanance dialysis : a review of definition, measurre and contributing factor.American Jurnal Of Kidney Diasease 52(2).353-365
Jhamb,M.(2009).Correlates and Outcames Of Fatique among Incidenc Daialysisi Pattien. Clinical Journl Of The American Society Of Neprology
Jhamb,M et al,(2011)Impactof Fatique on Outcame in Hemodialisis( HEMO) : Study, http ://www ncbi milm.mh.gow/pubmed 215587
Kuhman,M.K.(2004).I Heve Had Trouble Sleeping Since Stating Hemodialialysis What Causes This And What Can I Do.aakrenalife.19;5. http://www.ncbi.nlm.gov / pubmed 1908979
Lemone, P., & Burke, K. (2011). Medical Surgical Nursing : Critical Thinking in Patient Care (Fifth Edition, volume 1). USA : Pearson.
Malissa N & Ibrahim K (2016) Manjemen Diri untuk mengatasi Fatique pada pasien Hemodialis, Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada.Vol. 1
Mollaoglu,(2009).Fatique in people Undergoing Haemodialysis Clinical Perspective: Dyalis & Transplantation, 38(6).diperoleh dari http://www3.intercience.wiley.com
Nursalam (2007 ) Asuhan Keperawata pasien dengan ganggaun sistem perkemihan.Jakarta: Salemba Medika
Notoadmojo,S (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta Remika Cipta
Pernefri, ( 2015 ) 4th Report ofindonesia renal registry, 1-39
Price & Wilson (2006).Patofisiologi: Konsep Klinis Proses-proses penyakit , Alih bahasa :Peter Anugrah, Edisi 6 Vol.2.Jakarta:EG
Priyanto.(2010). Pengaruh Deep Breathing Exercise terhadap pengaruh fungsi ventilasi Oksigen paru pada klien Post Ventilasi Mekanik.Tesis : Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia
Sudoyo,A.W.,Setyohadi,B.Alwi,I.,Simadibarta,M& Setiati,S (2006), Buku Ajar ilmu Penyakit dalam ,Edisi ke-4. Pusat penerbit Ilmu Penyakit Dalam FKUI,Jakarta,1218-20.
Sugiono.(2015),Meodologipenelitian kuantitatif,Kualitatif dan Kombinasi. Alfabeta. Bandung
Sulistyaningsih,D,R (2011). Efektifitas latihan fisik selama hemodialisa terhadap peningkatan kekuatan otot pasein penyakit ginjal kronis di RSUD Kota Semarang
Sullivan,D.&McCarthy.(2009).Ekxploring the Sympton Of Fatique in Patient With ESRD,Neprhology Nursing Journal,36(1),37-47
Septiwi Cahyu.(2013) Pengaruh breathing exercise terhadap level fatique pasien,Jurnal Keperawatan
Soedirman ( The Soedirman Journal OfNursing). Volume 8 no 1 2011 hemodialisa.Unsoed.ac.id
Smeltzer C ( 2002). Buku Ajar Medikal Bedah .Vol i Ed.8 Jakarta: EGC.Tsay et al, (2007), Breath Ing-Coord in ated Exercise Im Proves the Quality of Life in Hemodialysis Patient,Taipe,TaiwanJ.Am.Soc,Nephrol 2007,(24133:92-1400),prequest data base.
Taniredja Tukiran (2011), Penelitian kuantitatif ( sebuah pengantar), Alfa beta Bandung
Wang et al, (2016). Lfactor Related to Fatique in China Patient with End StageRenal Disease. Receiving maintenaine hemodialisas A. Multi Center-Cros Sectional Study http:// dx. Do.id .org /103109/088.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Antara Keperawatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.