Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Terhadap Perilaku Imunisasi Ori pada Penyakit Difteri


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantarakeperawatan.v3i2.277Keywords:
Pengetahuan, Perilaku, Imunisasi ORIAbstract
Difteri merupakan penyakit yang sangat menular. Penyakit ini disebabkan oleh Corynebacterium diphteriae. Data World Health Organization 2017 mengenai cakupan imunisasi DPT 3 pada balita untuk Indonesia masih diangka 50-79%, sedangkan untuk memenuhi Herd Immunity Threshold, diperlukan cakupan antara 90-95%. Untuk Mengetahui Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Terhadap Perilaku Imunisasi Ori Pada Penyakit Difteri Di Posyandu Dahlia II Rw.28 Mangunjaya Tahun 2018. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekaan cross sectional. Sampel yang digunakan sebanyak 30 responden yang didapat dari data primer di Posyandu Dahlia II RW.28 Mangunjaya. Metode analisis data yaitu analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Berdasarkan data yang diperoleh dari 30 responden ibu berpengetahuan baik sebanyak 10 (33,3%), berpengetahuan cukup 11 (36,7%), berpengetahuan kurang 9 (30,0%). Dan yang mengimunisasikan ORI lengkap sesuai sebanyak 19 (63,3%), imunisasikan ORI lengkap tidak sesuai 5 (16,7%), imunisasi ORI tidak diberikan 6 (20,0%). Ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu terhadap perilaku imunisasi ori pada penyakit difteri, hasil uji Chi Square menunjukkan P Value = 0,003 (p<0,05). Saran : Penulis menyarankan agar dapat meningkatkan pengetahuan ibu mengenai kelengkapan imuniasi ORI dengan cara promosi kesehatan di setiap posyandu.
References
Ahmad Muhlisin. 2017. Imunisasi DPT: jadwal, manfaat, efek samping. https://mediskus.com. Diambil 25 Februari 2017.
Anggraini, D. 2016. Hubungan pengetahuan ibu dengan status kelengkapan imunisasi DPT dasar pada bayi usia 11 bulan di desa kaliwates kecamatan kaliwates kabupaten jember.
Anggriany. 2013. Hubungan tingkat pendidikan dan pengetahuan dengan kepatuhan berobat pada penderita diabetes mellitus tipe 2.
Arifin, I., & Prasasti, C. 2017. Faktor yang berhubungan dangan kasus difteri anak di puskesmas bangkalan. Jurnal Berkala Epidemiologi 5(1): 26-36.
Arikunto. 2013. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Aksara.
Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes RI. 2017. Imunisasi efektif cegah difteri. www.depkes.go.id. Diambil 25 Februari 2017.
Azwar, S. 2013. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Chairunnisa, N. 2017. KEMENKES: 66 Persen kasus difteri karena pasien tak diimunisasi. https://nasional.tempo. Diambil 23 Febuaruari 2017.
Dewinaisyah. 2017. Wabah difteri vs vaksin: karena kesehatan adalah hak mereka. https://dewinaisyah.wordpress.com. Diambil 10 Desember 2017.
Erni, L. 2017. Kejadian luar biasa difteri. https://mediaimunisasi.com. Diambil 23 Februari 2017.
Hidayat, AA. 2013. Pengantar ilmu kekesehatan anak: untuk pendidikan kebinanan. Jakarta: Salemba Medika.
Hijani, R. dkk. 2016. Hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi terhadap kelengkapan imunisasi dasar pada balita di wilayah kerja puskesmas dumai kota kelurahan dumai kota.
KESMAS. 2017. KLB DIfteri dan ORI. http://www.indonesian- publichealth.com. Diambil 12 Desember 2017.
Lisnawati. 2016. Hubungan pengetahuan, pendidikan dan informasi ibu dengan kelengkapan imunisasi dasar pada anak 1-5 tahun di puskesmas titue kabupaten pidie.
Marianti. 2017. Pengertian difetri. www.alodokter.com. Diambil 25Februari 2017
Nurhidayati. 2016. Hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar terhadap kelengkapan imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas pisangan kota tangerang selatan.
Notoatmodjo, S. 2013. Metode penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2013. Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia. 2017. FAQ seputar kegiatan outbreak response immunization (ORI) difteri. https://www.idai.or.id. Diambil 25 Februari 2017.
Mulati, E.dkk. 2015. Buku ajar imunisasi. Jakarta: Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan. p.20- 25.
Muryani. dkk. 2016. Tingkat pengetahuan ibu tentang difteri berhubungan dengan perilaku pencegahan penyakit difetri di dusun ngrame kasihan bantul. JNKI 1(2): 61-65.
Satari,H.I. 2014. Diphtheria: Re-Emerging disease. Buku PKB. Edisi 1.Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM. Jakarta. p.11-19.
Wawan. 2013. Pengetahuan, sikap, dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Antara Keperawatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.