PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN PENYAKIT DIFTERI PADA ANAK USIA 5-7 TAHUN DI DESA BABELAN KOTA BEKASI


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantaraabdimaskeperawatan.v1i1.40Keywords:
pengetahuan, penyuluhan, ibu, difteriAbstract
Pendahuluan : Difteri pada umumnya lebih banyak
menyerang pada usia anak 5-7 tahun. Penyakit infeksi akut
yang disebabkan oleh bakteri Conybacterium diptheria
(Kementerian Kesehatan, 2014). Keadaan ini terjadi karena
ada kelompok yang tidak mendapatkan imunisasi atau status
imunisasinya tidak lengkap sehingga tidak terbentuk
kekebalan tubuh terhadap infeksi bakteri Difteri, sehingga
mudah tertular Difteri. Laporan kasus difteri sejak 1 Januari
sampai dengan 4 November 2017 menunjukkan telah
ditemukan sebanyak 591 kasus difteri dengan 32 kematian di
95 Kabupaten/Kota di 20 provinsi di Indonesia, meski difteri
sangat mudah menular, berbahaya dan dapat menyebabkan
kematian, difteri ini dapat dicegah dengan imunisasi.
(Depkes, 2017).
Metode : Metode yang digunakan dalam program pengabdian
masyarakat ini adalah dengan memberikan peningkatan
pengetahuan kepada Ibu dalam mencegah penyakit difteri
Hasil : Hasil kegiatan penyuluhan didapatkan peningkatan
pengetahuan kepada Ibu yang mempunyai anak usia 5-7
tahun.
Kesimpulan : Implikasi dari hasil pengabdian kepada
masyarakat ini adalah perlu dilakukanya penyuluhan terkait
dengan pentingnya mencegah penyakit difteri.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Antara Abdimas Keperawatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.