UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG MENARCHE DI SD PONDOK MELATI


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantaraabdimaskeperawatan.v2i2.54Keywords:
pendidikan kesehatan, pengetahuan remaja, menarcheAbstract
Pendahuluan : Data dunia sebesar 76,3% dari penduduk remaja
didunia menyatakan bahwa populasi remaja putri sebagian besar
mengalami stress saat menarche Data lain menunjukan sebanyak
54% remaja putri mengalami rasa cemas saat menarche tidak bisa
melakukan aktivitas seperti biasanya dengan teman sebaya. Rata-
rata usia menarche di Indonesia adalah 13 tahun, dengan kejadian
lebih awal pada usia kurang dari 9 tahun atau lebih lambat sampai
usia 17 tahun.. Menarche yang terlalu dini atau terlambat , bisa
berakibat pada keadaan psikis remaja tersebut. Remaja yang akan
mengalami menarche membutuhkan kesiapan mental yang baik.
Metode : Metode yang digunakan adalah pendidikan kesehatan.
Hasil : Menunjukkan sebagian besar mempunyai pengetahuan
cukup (56,7 %) sebelum dilakukan pendidikan kesehatan . Sesudah
dilaksanakan pendidikan kesehatan sebagian besar mempunyai
pengetahuan baik (53,3 %). Dapat di ketahui rata-rata nilai sebelum
dilakukan pendidikan kesehatan (56,8%) dan sesudah dilakukan
pendidikan kesehatan (78,1%). Ini menunjukkan terjadi kenaikan
sebesar 21,3 %.
Kesimpulan : Kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan
remaja secara signifikan, hal ini juga dipengaruhi oleh penyuluh,
ketertiban dan rasa ingin tahu sasaran dan proses pelaksanaan.
Downloads
References
Lutfiya, I. (2016). Analisis kesiapan siswi sekolah dasardalam
menghadapi Menarche. Biometrika dan Kependudukan. 135-145. Diakses pada 7 Maret 2018.
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Antara Abdimas Keperawatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.