Hubungan antara Ibu Preeklampsia dengan Kejadian Kelahiran Prematur di RSUD Kabupaten Bekasi Tahun 2018


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantarakebidanan.v1i3.101Keywords:
preeklampsia, Prematur, kelahiranAbstract
Berdasarkan Surver Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012 angka kematian neonatal (AKN) di Indonesia sebesar 19 kematian/ 1000 kelahiran hidup, angka kematian bayi (AKB) sebesar 32 kematian/1000 kehiran hidup. Dengan target Milenium Development Golds (MDGS) pada tahun 2015 AKB 15% per 1000 kelahiran hidup (SDKI, 2012). Diperkirakan terdapat 12.870 persalinan prematur per 1000 persalinan di seluruh dunia (9,6%), di Asia kelahiran prematur sebanyak 6.907 per 1000 kelahiran (9,1%). kejadian kelahiran prematur pada bayi di Kabupaten Bekasi tahun 2018. Desain penelitian menggunakan metode analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi seluruh ibu bersalin yang mengalami preeklamsia dan yang tidak mengalami preeklamsia di RSUD Kabupaten Bekasi priode 2017 sebanyak 1079 responden. Analisis menggunakan univariat dan bivariate dangan uji chi square. Distribusi Ibu bersalin dengan Preeklamsia80 responden (33,3%) dan Prematur 65 responden (27,1%), dan hasil P value =0,00 yang artinya ada hubungan yang bermakna antara preeklamsi dengan kejadian persalinan prematur. Didapatkan hubungan yang bermakna dengan jadian persalinan premature. Hendaknya tenaga kesehatan khususnya bidan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dalam penyuluhan atau promosi kesehatan tentang pentingnya pengetahuan tanda bahaya pada ibu hamil dan risiko terjadinya persalinan premature.
References
Angsar, M,D. 2014. Ilmu Kebidanan, PT Bina Pustaka sarwono Prawirohardjo: Edisi ke-4 Jakarta
Bari Saifuddin, Abdul,(ed) (et. al), 2014. Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. PT Bina Pustaka sarwono Prawirohardjo: Edisi ke-4 Jakarta
Cuningham. 2012. Obstetri Williams. Jakarta : EGC
Data RSUD Kabupaten Bekasi. Propil Kesehatan RSUD Kabupaten Bekasi. 2015
Handayani. 2014. Buku Ajar Asuhan kebidanan Persalinan .Yogyakarta : Pustaka Rihama
Kus Anna, Lusia (ed). 2015.Indonesia urutan Kelima Jumlah Kelahiran prematur. Harian Kompas, 28 April 2015. Jakarta
Larumpaa, Florensia S.2015.Hubungan anemia pada ibu hamil dengan kejadian persalinan prematur di RSUP Prof Dr. R. D. Kandou Manado
Lisnawati, Lilis. 2013. Asuhan Kebidanan Terkini Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal. Jakarta : CV. Trans Info Media
Maryunani, Anik. 2016. Buku Praktis Kehamilan Dan Persalinan Patologis (Risiko Tinggi Dan Komplikasi ) Dalam Kebidanan. Cv.Trans Info Media : Jakarta
Maryunani, Anik dan Puspita, Eka.2013). Asuhan KegawatdaruratanMaternal dan Neonatal. Jakarta:Trans Info Media
Mochtar Rustam, 2012, Obstetri Patologi, Jakarta : EGC
Notoadmojo, S. 2010. Metodelogi Penelitian Kesehatan. Rieka Cipta, Jakarta
Nugroho, Taufan. (2010). Buku Ajar Obstetri untuk Mahasiswa Kebidanan. Yogyakarta : Nuha Medika
Rukiyah, Ai Yeyeh & Lia Yulianti. 2010. Asuhan Kebidanan 4 (Patologi).Jakarta :Cv.Trans Info Media.
Sabarudin, udin. 2015. Penatalaksanaan Intensif Obstetri. Jakarta: Sagung Seto
SDKI . 2012. Angka Kematian Bayi. Jakarta: Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia
Setiawan,dkk. 2010. Asuhan Kebidanan Patologi. Nuha Medika : Yogyakarta
Varney. 2012. Ilmu kebidanan. Bandung : Sekeloa publisher
World Health Organization. 2013. Data Prematur Global. Asia Tenggara : WH
Widyastutik, Desy, 2011 Hubungan Preeklamsia dengan Angka Kejadian Partus Prematuritas Di RSUD Dr. Moewardi Surakarta
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2018 Jurnal Antara Kebidanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.