Gambaran Tingkat Perbandingan Kecemasan Ibu Primigravida dengan Multigravida pada Kehamilan Trimester III di RSKDIA Siti Fatimah Makassar Tahun 2019


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantarakebidanan.v2i2.163Keywords:
kecemasan, primigravida, multigravida, kehamilanAbstract
Kehamilan merupakan episode dramatis dari kondisi biologis maupun psikologis yang memerlukan adaptasi dari seorang wanita yang sedang mengalaminya. Di Indonesia terdapat 373.000.000 orang ibu hamil dan yang mengalami kecemasan dalam menghadapi persalinan ada sebanyak 107.000.000 orang (28,7%). Jumlah kasus kecemasan pada ibu hamil ini cenderung meningkat, kecemasan pun bisa berkembang menjadi psikosis ataupun skizofrenia dan kemungkinan terburuk bagi kehamilan dapat menyebabkan abortus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Tingkat Perbandingan Kecemasan Ibu Primigravida dengan Multigravida pada Kehamilan Trimester III di RSKDIA Siti Fatimah Makassar Tahun 2012. Penelitian ini dilaksanakan sejak tanggal 22 Mei - 5 Juni 2012. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan pendekatan deskriptif, populasi sebanyak 73 dan diperoleh sampel sebanyak 62 responden yang dipilih secara purprosive sampling berdasarkan kriteria inklusi serta menggunakan data primer. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa pada ibu primigravida kecemasan yang paling banyak dialami adalah kecemasan sedang yaitu sebanyak 14 responden (22,6 %) sedangkan pada multigravida kecemasan yang paling banyak dialami adalah kecemasan ringan yaitu sebanyak 23 responden (37,1 %). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ibu primigravida mengalami kecemasan yang lebih berat dibandingkan dengan multigravida,. Disarankan kepada petugas kesehatan agar lebih intensif dalam memberkan penyuluhan kepada ibu hamil terutama pada ibu primigravida dan memberikan pelayanan yang komprehensif kepada seluruh ibu hamil baik dari segi kebutuhan fisiologis maupun psikologis sehingga kehamilan dapat dilalui secara sehat.
References
Mansyur, Herawati. (2009). Psikologi Ibu dan Anak Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.
Nolan, Mary. (2003). Kehamilan & Melahirkan. Jakarta: Arcan.
Baihaqi MIF, et al. (2007). Psikiatri. Bandung: Refika Aditama.
Irianti, Indah dan Nina Herlina. (2010). Buku Ajar Psikologi Untuk Mahasiswa Kebidanan. Jakarta: EGC.
Brayshaw, Eileen. (2007). Senam Hamil dan Nifas Pedoman Praktis Bidan. Jakarta: EGC.
Cahyono, Eko Agus. Kecemasan Primigravida Menghadapi Proses Persalinan/Melahirkan. http://organisasi.org/kecemasan-primigravida-menghadapi-proses-persalinan-melahirkan, (Di akses tanggal 19 Juni 2010).
Fauzi, Arif. (2009). Buku Panduan Perawatan Kehamilan. Yogyakarta: Cakrawala.
Nursalam. (2009). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Ifa. Projek KTI. http://ifa-imoutzz.blogspot.com/2011/01/bab-v.html, (Diakses tahun 2011).
Anggraini, Riski. Karakteristik Ibu Hamil Yang Mengalami Kecemasan Dalam Menghadapi Persalinan di BPD Uswatun Poncowati. http://dc378.4shared.com/doc/ djrAqZbV/ preview. html (Diakses tahun 2010).
Maulana, Mirza. (2008). Penyakit Kehamilan dan Pengobatannya. Jogjakarta: Katahati.
Sundari, Sitti. (2005). Kesehatan Mental Dalam Kehidupan. Jakarta: Rineka Cipta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2019 Jurnal Antara Kebidanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.