Efektifitas Teknik Relaksasi Progresif Terhadap Intensitas Nyeri Luka Episiotomi pada Ibu Post Partum di RSUD Kabupaten Bekasi Tahun 2019

Lia  Idealistiana; Ita  Herawati

doi:10.37063/jurnalantarakebidanan.v2i3.215

Authors

Lia Idealistiana Universitas Megarezky Author
Ita Herawati Universitas Megarezky Author

DOI:

https://doi.org/10.37063/jurnalantarakebidanan.v2i3.215

Keywords:

Relaksaso Progresif, Intensitas Nyeri, Post Partum

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi progresif terhadap intensitas nyeri luka episiotomi pada ibu post partum di RSUD Kabupaten Bekasi. Jenis penelitian ini menggunakan desain Pre-Eksperimental dengan pendekatan teknik One-Grup Pretest-posttest design. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Instrument penelitian yang digunakan berupa lembar observasi yang mengacu pada skala nyeri menurut Bourbarnis yaitu Verbal Description Scale (VDS) dengan 30 responden. Hasil penelitian dengan menggunakan rumus Wilcoxon, diketahui nilai ρ = 0.000 nilai ini lebih kecil dari α = 0,05 (ρ = 0,000 < α = 0,05) dengan demikian Ho ditolak. Dapat juga di simpulkan bahwa ada pengaruh teknik relaksasi progresif terhadap intensitas nyeri luka episiotomi pada ibu post partum di RSUD Kabupaten Bekasi tahun 2019. Melihat hasil penelitian ini maka perlakuan teknik relaksasi progresif dapat diterapkan untuk meredakan rasa nyeri selama post partum.

References

Cahyono, A. (2014). Pengaruh Relaksasi Progresif Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea Pada Hari Ke 1-2. Jurnal AKP vol. 5 No. 2, 1 Juli - 3 Desember 2014.

Carsel Syamsunie, 2017. Metode penelitian kesehatan dan umum. Makassar: Biru Langit Publishing Jogja.

Ernawati, W. Efektivitas Teknik Relaksasi Progresif Terhadap Nyeri Luka Episiotomi Pada Ibu Post Partum Di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. (Skripsi) 2011.

Fitri, I. (2017). Lebih Dekat Dengan Sistem Reproduksi Wanita. Yogyakarta: Gosyen Publising.

Fitria, C. Ambarwati, R. (2011). Efektifitas teknik relaksasi progresif terhadap intensitas nyeri pasca operasi laparatomi. Jurnal.

Judha, M. (2012). Teori Pengukuran Nyeri Dan Nyeri Persalinan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Mahdalena. Dkk. (2015). Efektifitas Teknik Relaksasi Progresif Terhadap Berkurangnya Keluhan Gangguan Tidur Pada Remaja Di Panti Al- Mudakkir Dan Di Panti Al- Amin Banjarmasin. Jurnal 24 jurnal kesehatan, volume VI, Nomor 1, April 2015, hlm 23-27.

Manurung, N. s. (2011). Buku Ajar Keperawatan Maternitas Asuhan Keperawatan. Jakarta Timur: Trans Info Media

Prawirohardjo, S. (2010). Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT. Bina Pustaka.

Purwanto, B. (2013). Herbal dan keperawatan komplementer. Jogyakarta: Nuha Medika.

Saifuddin. (2010). Buku Praktis Pelayanan Maternal Dan Neonatal. Jakarta: EGC.

Sari, H. Martini. Relaksasi Untuk Mengurangi Stres Pada Penderita Hipertensi Esensial. Jurnal Humanitas Vol. 12 No 1, 12-28. ISSN 1693-7236.

Stang. (2015). Statistic Untuk Kebidanan. Makassar: Masagena Press.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Yanti. (2010). Buku Ajar Asuhan Kebidanan Persalinan. Yogyakarta: Pustaka Rihama.

Yanti, D. Sundawati, D. (2014). Asuhan Kebidanan Masa Nifas: Belajar Menjadi Bidan Professional. Bandung: PT Refika Aditama.

Tulas. Dkk. (2017). Hubungan Perawatan Luka Perineum Dengan Perilaku Personal Hygiene Ibu Post Partum Di Rumah Sakit Pancaran Kasih GMIM Manado. e-journal keperawatan (e-Kp) Volume 5 Nomor 1, Februari 2017.

Tyani, E. dkk. (2015). Efektifitas Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Esensial. Jurnal JOM Vol. 2 No. 2, Oktober 2015.

Utami, S. Perbedaan Tingkat Nyeri Pada Ibu Post Partum Yang Mengalami Episiotomi Dengan Rupture Spontan Di RSUD Panembahan Senopati Bantul. (Skripsi) 2015.