Pengaruh Premarital Education Terhadap Kesiapan Menghadapi Kehamilan Pertama pada Calon Pengantin Wanita di KUA Kecamatan Cibitung


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantarakebidanan.v3i1.237Keywords:
Premarital Education, Kehamilan Pertama, Calon PengantinAbstract
Persiapan sebelum kehamilan meliputi persiapan fisik, persiapan psikologis dan lain sebagainya. Persiapan kehamilan ini harus dilakukan pada masa prakonsepsi. Salah satu yang dapat dipersiapkan adalah pengetahuan calon ibu tentang kehamilan, sehingga saat terjadi kehamilan seorang perempuan telah siap baik fisik maupun psikis. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Feurborn. Untuk mengetahui pengaruh premarital education dengan kesiapan menghadapi kehamilan pertama pada calon pengantin wanita di KUA Kecamatan Cibitung Kabupaten Pandeglang. Jenis penelitian ini menggunakan “Pre Eksperiment” dengan desain One Group Pretest Posttest. Metode kuantitatif yang digunakan untuk mengetahui atau menguji pengaruh variabel independent (treatment/perlakuan) terhadap variable dependen (hasil) dalam kondisi yang terkendali. Subjek akan diberi perlakuan berupa penyuluhan menggunakan kuisioner dan leaflet mengenai dan memberikan penyuluhan kesehatan sebelum (pre-test) dan sesudah (post-test). penelitian ini adalah menggunakan Total sampling yaitu pengambilan sampel dengan mengambil semua anggota populasi menjadi sample. Hasil penelitian Ada pengaruh premarital education dengan kesiapan menghadapi kehamilan pertama pada calon pengantin wanita di KUA Kecamatan Cibitung Kabupaten Pandeglang yang ditunjukkan dengan taraf signifikansi (p-value) sebesar 0,00. Sebelum dilakukan pendidikan pranikah, responden yang belum siap sebanyak 5 responden (22,7%) dan responden yang telah siap sebanyak 9 responden (40,9%). Sesudah dilakukan pendidikan pranikah, responden yang belum siap sebanyak 2 responden (9,1%) dan responden yang telah siap sebanyak 13 responden (59,1%). Diharapkan Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai pengaruh pendidikan pranikah terhadap kesiapan dalam menghadapi kehamilan pertama.
References
Amalia, F., S.A. Nugraheni, A. Kartini. 2018. Pengaruh Edukasi Gizi Terhadap Pengetahuan Praktik Calon Ibu Dalam Pencegahan Kekurangan Energi Kronik Ibu Hamil (Studi Pada Pengantin Baru Wanita di Wilayah Kerja Puskesmas Duren, Semarang). Journal Kesehatan Masyarakat Vol. 6: 370-377
Ardila, A., A. Ridha, A. H., jauhari. 2014. Efektifitas Metode Diskusi Kelompok dan Ceramah terhadap Peningkatan Pengetehuan dan Sikap Remaja tentang Perilaku Seks Prnikah. Jurnal Mahasiswa dan Peneliti Kesehatan: 76-91
Asrinah. 2010. Asuhan kebidanan masa kehamilan. Yogyakarta: Graha Ilmu MMIS Bidane
Bobak, M., Jensen, Irene, D., Marganet. Perawatan Maternitas dan Ginekologi.
Bandung: yayasan IAPKP
Bustan, R. 2015. Persepsi Dewasa Awal Mengenai Kursus Pranikah. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora Volume 3: 82-95
Cunningham, Leveno, Bloom, et al. 2010. Obstetri Williams, ed 23. Jakarta: EGC Damayanti, I. 2016. Premarital Counseling Design For Engaged Couples.
Jurnal pemikiran & Penelitian Psikologi volum 11: 11-27
Eslami, M., M. Yazdanpanah, R. Taheripanah, et al. 2013. Importance of Pre-pregnancy Counseling in Iran: Results from the High Risk Pregnancy Survey 2012. International Journal of Health Policy and Management, Vol. 3
: 213-218
Dinas Kesehatan kabupaten pandeglang. 2018. Laporan Tahunan tahun 2017 edisi 2018.
Feuerborn, V.R., Pearson, K. 2005. Preconception Health: A Public Health Challenge.The Journal of the Oklahoma State Medical Association. 98(9): 460–463.
Fourianalistyawati, E., dan R. Caninsti. 2014. Kualitas Hidup pada Ibu dengan Kehamilan Risiko Tinggi. Diakses dari https://www.researchgate.net/publication/320597324
Gant, N.F., F.G. Cunningham. 2011. Dasar-Dasar Ginekologi & Obstetri.
Jakarta: EGC
Kementrian Kesehatan RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar 2013. Kemenkes RI. Jakarta
Kementerian Kesehatan RI. 2015. Kesehatan Reproduksi dan Seksual Bagi Calon Pengantin. Kemenkes RI. Jakarta
Kementerian Kesehatan RI. 2015. Petunjuk Pelaksanaan Komunikasi Informasi Dan Edukasi Kesehatan Reproduksi Dan Seksual Bagi Calon Pengantin. Kemenkes RI. Jakarta
Kementrian Kesehatan RI. 2018. Data Dan Informasi Profil Kesehatan Indonesia 2017. Kemenkes RI. Jakarta
Kementrian Kesehatan RI. 2018. Hasil Utama Riskesdes 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Kominiarek, M. A., P. Rajan. 2017. Nutrition Recommendations In Pregnancy And Lactation. HHS Public Access 100(6): 1199–1215
Lemeshow, S. 1997. Besar Sampel dalam Penelitian Kesehatan. Gajah Mada University Press.
Manuaba, I. A. C. 2010. Buku Ajar Patologi Obstetri. Jakarta: EGC
Ningsih, M. 2006. Kecemasan Terhadap Kehamilan pada Wanita Dewasa Muda.
Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoadmodjo, S. 2014 . Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam. 2001. Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak (Untuk Perawat dan Bidan). Jakarta: Salemba Medika
Oktalia,J. H . 2016. Kesiapan Ibu Menghadapi Kehamilan Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jurnal ilmu dan teknologi kesehatan, Vol. 3 : 147-159
Ramadani, N.L., S. Sudarmiati. 2013. Perbedaan tingkat kepuasan seksual pada pasangan suami istri dimasa kehamilan. Jurnal Keperawatan Maternitas, Vol. 1: 69-77
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015-2019. Rokhanawati, D., U. Hani, dan E. Nawagsih. 2017. Pendidikan Pranikah Terhadap
Kesiapan Menghadapi Kehamilan Pertama Pada Calon Pengantin Putri.
Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Volume 13: 81-87
Rustikayanti, R. N, I. Kartika, Y. Herawati. 2016. Perubahan Psikologis Pada Ibu Hamil Trimester III. The Southeast Asian Journal of Midwifery Vol. 2(1): 45 - 49
Sugiarti, O. Soeirman, I. S. Mochni. 2012. Upaya Pemberdayaan Ibu Hamil Untuk Deteksi Dini Risiko Tinggi Kehamilan Trimester Satu. The Indonesian Journal of Public Health, Vol. 9 : 27–36
Sugiyono, 2017.Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung: ALFABETA.
Sulistyawati, A. 2011. Asuhan Kebidanan pada Masa Kehamilan. Jakarta: Salemba Medika
Survey Dasar Kesehatan Indonesia. 2012. Laporan Survey Dasar Kesehatan Indonesia. Jakarta.
Sutikno, M. S. 2013. Pendidikan Sekarang dan Masa Depan. Mataram : NTP Press
Suprastowo, H. 2018. Identifikasi kebutuhan calon pengantin perempuan terhadapkesiapan peran menjadi ibu di KUA Nanggulan kulon progo. skripsi. Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Syepriana , Y., F. Wahyudi, A. B. Himawan. 2018. Gambaran Karakteristik Kesiapan Menikah Dan Fungsi Keluarga Pada Ibu Hamil Usia Muda. Jurnal Kedokteran Diponegoro Volume 7
Umisah, I. N., D. I. Puspitasari. 2017. Perbedaan Pengetahuan Gizi Prakonsepsi Dan Tingkat Konsumsi Energi Protein Pada Wanita Usia Subur (Wus) Usia 15-19 Tahun Kurang Energi Kronis (Kek) Dan Tidak Kek Di Sma Negeri 1 Pasawahan. Jurnal Kesehatan Vol.10 : 23-39
Varney, H., J. M. Kriebs, dan C. L. Gegor. 2004. Buku Ajar Auhan Kebidanan, ed
4. Jakarta: EGC
Walyani, E. S. 2014. Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press
Wulansari, P. 2017. Bimbingan Pranikah Bagi Calon Pengantin Sebagai Upaya Pencegahan Perceraian. Skripsi. Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung
Yulizawati, D. Iryani, L. E. Bustami, A. A. Insani, A. Duha. 2019. Influence Of Family Partnership Model In Preconception Period With Partnership Approach Towards Pregnancy Preparedness. Proceedings of ICOMHER, Padang: 13-14 November 2018
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Jurnal Antara Kebidanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.