Analisis Kejadian Ibu Hamil dengan Preeklampsia di Puskesmas Tambora Jakarta Barat dan Puskesmas Padang Ratu Lampung Tengah


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantarakebidanan.v3i1.238Keywords:
Usia, Pekerjaan, Paritas, PreekalmsiaAbstract
Kasus ibu hamil yang ada dilapangan dan memerlukan pertolongan secara cepat bahkan dapat menyebabkan kamatian adalah kasus preeklamsia. Preeklampsia memiliki dampak serius pada ibu diantaranya adalah solusio plasenta, hemolysis, oedema paru, neurologik, hepar, koagulasi dan fibrionolisis, viskositas darah. Janin pre eklamsia dapat mengakibatkan intrauterine Growth Retardations (IUGR), prematuritas, oligohidramnion. Penyebab awal terjadinya preeklampsia umumnya karena kegagalan plasentasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengalanisis kejadian ibu hamil dengan preeklampsia di Puskesmas Tambora Jakarta Barat dan Puskesmas Padang Ratu Lampun Tengah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan retrospektif. Besar sampel pada penelitian ini menggunakan porpusif random sampling yang berjumlah 425 responden. Analisa data untuk mencari hubungan antar variabel menggunakan uji Chi- Square karena data berskala kategorik-kategorik. Penelitian ini didapatkan hasil bahwa mengalanisis kejadian ibu hamil dengan preeklampsia di Puskesmas Tambora Jakarta Barat dan Puskesmas Padang Ratu Lampung tengah adalah usia, pendidikan, pekerjaan, paritas, pendapatan keluarga). Semua p-value < 0,05 (0,015, 0,011, 0,007, 0,011, 0,015). Adapun analisis faktor yang hubungan dengan kejadian preekalmsia pada ibu hamil di Puskesmas Tambora dan Puskesmas Padang Ratu Lampun Tengah adalah usia, pendidikan, pekerjaan, paritas, pendapatan keluarga. Agar tidak terulang terjadinya pre eklamsia pada ibu hamil maka perlu dikaji ulang akan usia, pendidikan, pekerjaan, paritas, pendapatan keluarga.
References
Amirrudin, R. (2019). Determinan Kesehatan Ibu dan Anak (Vol. 1, Issue 1991). Elsevier Ltd.
Andri Yanuarin. (2019). Faktor Yang Mempengaruhi Pre Eklamsi Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Mojo Kabupaten Kediri. 4(1), 1–23.
Darmadi, F. N. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Preeklamsia di Wilayah Kerja Puskesmas Bontoramba Kabupaten Jeneponto.
Erza. (2019). Analisi Faktor Resiko Preeklamsia di RSUP DR. M. Djamil Padang. Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 1, 2007, 6–9. http://scholar.unand.ac.id/61716/2/2. BAB 1 (Pendahuluan).pdf
Fajarsari, D. (2019). Pengaruh Paritas Dan Indeks Masa Tubuh (IMT) Terhadap Kejadian Preeklampsi Di Kabupaten Banyumas. Bidan Prada : Jurnal Ilmiah Kebidanan, 7(2), 104–113.
Fatkhiyah, N. (2018). Determinan Maternal Kejadian Preeklamsi. Jurnal Keperawatan Soedirman, 11(1), 44–52.
Fikawati, S. (2019). Gizi Ibu dan Bayi. PT Gramedia Pustaka Utama.
Innaka, N. D. (2013). Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Dismenorea Pada Kelas VIII di SMP N 1 Sambi Boyolali Tahun 2013. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma HUsada Surakarta.
Juliantari, B. (2019). Karakteristik Pasien Ibu Hamil Dengan Preeklampsia Di Rsup Sanglah Denpasar Tahun 2015. E-Jurnal Medika Udayana, 6 (4), 1–9.
Mariyati, P. (2022). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian preeklamsia pada Ibu hamil trimester III. Universitas Kader Bangsa Palembang, 7, 246–258.
Notoadmodjo, S. (2019). Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Gramedia Pustaka Utama.
Nugroho, T. (2019). Patologi Kebidanan. Nuha Medika.
Nurdin. (2021). Determinan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil. Journal Midwifery Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Gorontalo, 7(1), 31. https://doi.org/10.52365/jm.v7i1.318
Nursal, D. G. A. (2018). Faktor Risiko Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil Di Rsup Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(1), 38. https://doi.org/10.24893/jkma.10.1.38-44.2015
Prawiroharjo, S. (2019). Ilmu Kebidanan. EGC.
Primadevi, I., & Susanti, R. U. (2022). Hubungan Preeklamsia dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (The Correlation Between Preeclampsia With The Genesis Of Low Birth Weight). Ners Akademika, 1(1), 17–21. https://doi.org/10.35912/nersakademika.v1i1.1714
Puspitasari. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan preeklamsia pada ibu hamil. Skripsi Kesmas, 3(4), 1–88. http://digilib.unisayogya.ac.id/3028/1/DEWI NADIA NURHASANAH %281610104418%29 NASKAH PUBLIKASI PDF.pdf
Riya, R. (2021). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklamsia pada Ibu Hamil Trimester III di Puskesmas Talang Bakung Jambi. Midwifery Health Journal. http://ojs.stikeskeluargabunda.ac.id/index.php/midwiferyhealthjournal/article/view/51
Saraswati. (2016). Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil (Studi Kasus Di Rsud Kabupaten Brebes Tahun 2014). Unnes Journal of Public Health, 5(2), 90. https://doi.org/10.15294/ujph.v5i2.10106
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Jurnal Antara Kebidanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.