Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien Tumor Payudara di Klinik Bedah di Bhayangkara Rumah Sakit Brimob


DOI:
https://doi.org/10.37063/jurnalantarakebidanan.v5i1.333Keywords:
Pengetahuan, Motivasi, dukungan, kepatuhan, SADARIAbstract
Tumor payudara sebagai salah satu penyebab angka kematian di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya. Untuk itu, beberapa metode deteksi tumor payudara saat ini perlu dikembangkan untuk melacak keberadaan kanker sejak dini. Pemeriksaan payudara dapat dilakukan secara rutin dan mandiri, yaitu dengan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Cara ini merupakan teknik pemeriksaan untuk mengetahui ada tidaknya benjolan pada payudara wanita. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan kesadaran pada pasien tumor payudara di Klinik Bedah RS Bhayangkara Brimob. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 501 pasien tumor payudara pada tahun 2023. Pada rumus Slovin, sampel yang dibutuhkan sebanyak 83 responden. Teknik pengambilan sampel responden menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen dalam penelitian ini adalah menggunakan kuesioner. Peneliti menggunakan uji Chi Square dengan tingkat kepercayaan 95% atau tingkat signifikansi 5%. Hasil uji statistik hubungan pengetahuan dengan kepatuhan sadar menunjukkan nilai P = 0,029. Hubungan motivasi dengan kepatuhan sadar memperoleh nilai P = 0,000. Hubungan antara dukungan tenaga kesehatan dengan kesadaran kepatuhan diperoleh nilai P = 0,007. Terdapat hubungan antara pengetahuan, motivasi dan dukungan petugas kesehatan dengan kepatuhan sadar pada pasien tumor payudara di Klinik Bedah RS Bhayangkara Brimob. Saran bagi rumah sakit agar membuat kelas edukasi bagi pasien khususnya wanita usia subur agar mewaspadai deteksi dini tumor payudara.
References
Kusyairy, U.Et Al. (2018) ‘Psikologi Pendidikan’, Jurnal Pendidikan Fisika.
Maharani, N. U. (2022) ‘Gambaran Penderita Tumor Payudara Berdasarkan Usia Biologis’, Jurnal Medika Hutama, 3(2), Pp. 1851–1854.
Marfianti, E. (2021) ‘Peningkatan Pengetahuan Kanker Payudara Dan Ketrampilan Periksa Payudara Sendiri (Sadari) Untuk Deteksi Dini Kanker Payudara Di Semutan Jatimulyo Dlingo’, Jurnal Abdimas Madani Dan Lestari (Jamali). Doi: 10.20885/Jamali.Vol3.Iss1.Art4.
Noviani, N. Dkk. (2023) ‘Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemeriksaan Sadari Di Wilayah Kerja Puskesmas Bumi Agung Kota Pagar Alam Tahun 2022 Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemeriksaan Sadari Di Wilayah Kerja Puskesmas Bumi Agung Kota Pagar Alam Tahun 2022’, Hal. 35–46.
Nyayu Khodijah (2016) Psikologi Pendidikan, Rajawali Pers.
Rahayu, K.D., Kartika, I. And Mahmudah, D. (2020) ‘Pengaruh Paket Edukasi Dasar Audiovisual Sadari Terhadap Pengetahuan Tentang Sadari Pada Remaja Puteri’, Media Karya Kesehatan. Doi: 10.24198/Mkk.V3i1.24568.
Seale, K. N. And Tkaczuk, K. H. R. (2022) 'Mengedarkan Biomarker Pada Kanker Payudara', Kanker Payudara Klinis. Doi: 10.1016/J.Clbc.2021.09.006.
Sihombing, M. And Sapardin, A. N. (2015) ‘Faktor Risiko Tumor Payudara Pada Perempuan Umur 25-65 Tahun Di Lima Kelurahan Kecamatan Bogor Tengah’, Jurnal Kesehatan Reproduksi. Doi: 10.22435/Kespro.V5i3.3895.175-184.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Antara Kebidanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.